Beris0.com- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyiapkan uang tunai sebesar Rp 29,5 triliun untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan uang tunai menjelang Lebaran. Langkah ini dilakukan untuk menjamin kebutuhan uang tunai khususnya bagi nasabah BTN dan masyarakat pada umumnya yang melakukan transaksi melalui outlet BTN.
"Kami ingin bagaimana nasabah terlayani dengan baik kebutuhannya akan ketersediaan uang tunai selama libur Lebaran," ujar Direktur Utama BTN Maryono di Jakarta, Kamis (30/6).
Maryono menjelaskan jumlah uang tunai yang disiapkan Bank BTN tersebut mengalami kenaikan dibanding persediaan bulan-bulan biasa. Kenaikannya mencapai sekitar 33 persen. Jumlah uang tunai yang disiapkan tersebut untuk mengantisipasi kebutuhan nasabah selama kurang lebih sebulan.
"Kami siapkan kebutuhan uang tunai itu dari 3 minggu sebelum dan 1 minggu setelah Lebaran," jelasnya.
Bank BTN memasok persediaan uang ke 1.830 unit ATM dan 860 outlet di kantor cabang Bank BTN seluruh Indonesia. Jumlah tersebut dialokasikan sekitar Rp 8,85 triliun untuk dipasok ke ATM dan selebihnya sebesar Rp. 20,65 triliun dialokasikan ke outlet kantor cabang di seluruh Bank BTN.
Menurutnya, peningkatan kebutuhan uang tunai diperkirakan terjadi pada pekan kedua hingga keempat Ramadan.Pada waktu tersebut, lanjut dia, mulai banyak dicairkan dana untuk pembayaran THR serta persiapan mudik dan Lebaran.
Selain itu, BTN juga memberangkatkan para pekerja bangunan ke kampung halamannya secara gratis. Walaupun nasabah juga dapat memanfaatkan mudik gratis bersama BTN, namun mayoritas peserta adalah para pekerja bangunan. Mereka adalah para pekerja dari developer yang membangun rumah dengan dukungan pembiayaan kredit dari Bank BTN.
Maryono menjelaskan kegiatan mudik bersama BTN ini merupakan salah satu kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) perseroan. Sekaligus kegiatan ini merupakan apresiasi dan ungkapan terima kasih Bank BTN kepada mereka yang selama ini secara tidak langsung ikut memberikan kontribusi pada bisnis Bank BTN, baik itu kredit konstruksi maupun KPR yang selama ini menjadi bisnis utama Bank BTN.
Sumber: 
EmoticonEmoticon